Program Rehabilitasi Sosial Lapas Narkotika Gunung Sindur Pulihkan Kesehatan Fisik dan Mental Warga Binaan
BOGOR -50 Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur dibekali rehabilitasi sosial bertempat di Aula Sahardjo, Senin (12/08).
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur Dedy Cahyadi menjelaskan, Rehabilitasi sosial untuk warga binaan mengacu pada proses pemulihan kesehatan fisik dan mental bagi mereka yang berada dalam lembaga pemasyarakatan.
Program ini biasanya melibatkan perawatan medis, terapi fisik, psikologis, dan sosial untuk membantu warga binaan mengatasi masalah kesehatan yang mungkin mereka hadapi, baik yang terjadi sebelum atau selama masa penahanan, ucapnya.
Tujuan dari rehabilitasi sosial ini adalah untuk memastikan bahwa warga binaan dapat kembali ke masyarakat dalam kondisi kesehatan yang baik dan siap untuk berintegrasi kembali secara produktif. Program ini juga bisa mencakup edukasi kesehatan, konseling, dan dukungan untuk mencegah terjadinya kembali perilaku yang dapat membahayakan kesehatan atau melanggar hukum, imbuhnya.
Dedy menjelaskan, Beberapa komponen penting dalam rehabilitasi sosial warga binaan meliputi Pemeriksaan Kesehatan: Identifikasi masalah kesehatan fisik atau mental yang memerlukan perawatan. Perawatan Medis: Pengobatan dan perawatan untuk penyakit fisik, termasuk penyakit menular, kondisi kronis, dan cedera. Dukungan Psikologis: Konseling, terapi individu atau kelompok, dan penanganan gangguan mental. Rehabilitasi Fisik: Terapi fisik untuk memulihkan fungsi tubuh yang mungkin terganggu. Edukasi dan Pencegahan: Program pendidikan kesehatan dan pencegahan penyakit untuk mencegah masalah kesehatan di masa depan. Keterlibatan Keluarga dan Masyarakat: Melibatkan keluarga atau komunitas dalam proses rehabilitasi untuk mendukung reintegrasi setelah masa penahanan.
Program rehabilitasi sosial ini biasanya disesuaikan dengan kebutuhan individu warga binaan, dan penting untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup dan mencegah terulangnya masalah kesehatan dan sosial di masa depan, jelasnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang Peserta Rehabilitasi Sosial yang dipimpin langsung oleh Instruktur Harian, 2 orang Konselor, Wali Pemasyarakatan dan Tim Medis Lapas Narkotika Gunung Sindur, pungkasnya.
